Aplikasi Investasi yang Wajib Dicoba pada Tahun 2022

Aplikasi Investasi – Kemajuan zaman dan teknologi yang semakin berkembang, menjadikan semakin mudahnya melakukan bisnis offline maupun online. Terlebih bisnis secara online yang sekarang cukup diminati oleh banyak orang. Banyaknya aplikasi investasi pun juga tidak luput dari sorotan masyarakat millenium sekarang ini.

Apa itu Aplikasi Investasi?

Banyak orang belum mengetahui apa maksud dari investasi. Dan yang sering dipahami hanyalah jika melakukan investasi akan mendapatkan uang secara mudah. Sebenarnya investasi juga memiliki pengertian tersendiri, yang secara singkat dapat diartikan menempatkan modal agar mendapat untung.

Pengertian dari investasi online adalah menempatkan aset berharga atau uang kepada suatu lembaga, tempat, atau lainnya dengan jangka waktu tertentu melalui sebuah aplikasi secara online, dan dimaksudkan kelak akan mendapat sebuah keuntungan dari penempatan tersebut.

Rekomendasi Aplikasi untuk Investasi

Aplikasi Investasi
Aplikasi Investasi

Setelah mengetahui tentang investasi online. Selanjutnya yaitu mengenal rekomendasi aplikasi investasi yang dapat dicoba untuk digunakan berinvestasi. Bagi calon investor harus memperhatikan pihak mana yang akan di investasi nantinya, hal tersebut bertujuan agar tidak salah pilih aplikasi investasi. Berikut contohnya:

1. Aplikasi Bibit

Rekomendasi aplikasi investasi untuk tempat investasi yang pertama adalah bibit. Aplikasi ini sudah terdaftar dalam OJK dan tentunya aman digunakan sebagai tempat investor menanam reksadana atau modal. Pada aplikasi bibit investor ternyata dapat mencoba menanam investasi mulai dari Rp.10.000,00 saja.

Reksadana merupakan aplikasi investasi dalam bentuk atau jumlah yang sedikit (minim). Hal tersebut tentu sangat cocok bagi investor pemula dalam melakukan penanaman modal awal. Pada aplikasi investasi bibit juga terdapat berbagai jenis reksadana bagi investor pemula. Seperti reksadana syariah dan obligasi.

2. Aplikasi Ajaib

Aplikasi Ajaib

Aplikasi investasi ajaib merupakan tempat investasi online yang dapat digunakan dengan cukup mudah. Banyaknya pilihan reksadana dan saham yang ditawarkan kepada investor, menjadikan aplikasi satu ini cukup diminati oleh para pengguna investasi online terutama pada kalangan anak muda sekarang ini.

Tampilan aplikasi investasi yang mudah dimengerti oleh pengguna, menjadikan aplikasi ajaib sebagai sarana investasi bagi para pemula. Dengan naungan dari PT Ajaib Sekuritas Asia dan Takjub Teknologi Asia menambah kepercayaan ganda dari calon investor yang ingin menggunakan aplikasi investasi tersebut.

3. Aplikasi Stockbit

Rekomendasi aplikasi investasi selanjutnya adalah stockbit. aplikasi investasi jual beli saham satu ini cocok dijadikan rekomendasi bagi investor pemula yang ingin mencoba saham. Dilengkapi fitur komunitas tentunya lebih memudahkan bagi investor untuk berhubungan dengan lembaga yang bersangkutan.

Dalam forum komunitas para investor juga dapat saling memberi masukan terhadap investasi yang dilakukan orang lain. Diskusi antara para trader dapat dilakukan dengan melalui forum yang disediakan aplikasi stockbit. Tidak hanya itu stockbit juga sudah termasuk OJK sehingga aman untuk digunakan.

4. Aplikasi Ipot

Aplikasi Ipot

Daftar aplikasi investasi rekomendasi selanjutnya yaitu ipot. Aplikasi ipot memberi pelayanan bagi para investor untuk menginvestasikan modal yang dimiliki. Bukan hanya itu ipot juga telah terdaftar dalam OJK, sehingga aman digunakan sebagai media tanam modal secara online melalui aplikasi investasi.

Aplikasi investasi ipot juga dapat digunakan sebagai alat untuk melakukan investasi saham, reksadana, maupun EFT. Dengan adanya hal tersebut tentunya menambah fungsi dan juga kenyamanan bagi para investor. Pada aplikasi ini, pengguna akan mendapatkan intruksi-intruksi tertentu saat melakukan investasi modal.

5. Aplikasi RTI Business

Rekomendasi aplikasi investasi yang terakhir adalah aplikasi rti business. Dimana aplikasi investasi yang satu ini menyediakan informasi-informasi mengenai pergerakan pasar modal, tentunya hal tersebut sangat membantu bagi para investor saham agar tidak melakukan kesalahan pada saat penanaman modal investasi.

Aplikasi investasi ini juga memiliki beberapa informasi lain seperti income statement, probability, cash flow, balance sheet, earnings dan juga growth. Dengan menggunakan informasi yang tersedia menjadikan rti business sebagai salah satu aplikasi dengan informasi terlengkap yang ada secara online.

Investasi Mudah dengan Cara Online

Investasi Mudah dengan Cara Online

Kemudahan dalam melakukan investasi merupakan tujuan dari adanya aplikasi-aplikasi penyedia investasi. Berbeda dengan zaman dulu jika proses investasi membutuhkan waktu lama dan proses yang rumit, sekarang hanya dengan bantuan aplikasi Anda dapat berinvestasi dengan mudah dan cepat.

Investasi secara online tentunya sangat membantu bagi calon investor yang berada pada tempat yang cukup jauh dari lembaga penyedia. Hanya cukup melalui aplikasi investor dapat berhubungan langsung dengan lembaga tanpa harus jauh-jauh datang ditempat untuk menemui pihak yang terkait.

Manfaat dari Melakukan Investasi secara Online

Investasi online tentunya membawa manfaat bagi para investor. Terlebih karena cukup dilakukan melalui perangkat saja maka otomatis investasi modal telah dilakukan. Tidak hanya itu proses investasi juga terbilang lebih ringkas dibanding secara offline. Berikut ini beberapa manfaat dari investasi secara online:

1. Aset bertambah

Bertambahnya aset seseorang karena melakukan investasi merupakan sebuah manfaat pokok dari hal tersebut. Aset yang sebelumnya dimiliki dapat bertambah setelah melakukan sebuah investasi modal pada suatu lembaga. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara investasi tanah, apartemen atau rumah.

Pertambahan aset yang dimiliki tentunya membutuhkan waktu dan sikap telaten cukup lama. Dikarenakan aset-aset tersebut tidak dapat spontan bertambah tanpa adanya suatu proses. Baik itu proses waktu atau pembenahan sehingga dapat menambah nilai return yang akan didapat investor.

2. Kebutuhan Masa Depan Terpenuhi

Manfaat kedua dari adanya investasi adalah terpenuhinya kebutuhan di masa yang akan datang. Kebutuhan masa depan sangatlah sulit untuk ditebak, oleh karena itu investasi merupakan sarana pemenuhan kebutuhan di masa yang akan datang nantinya.

Kebutuhan yang terus meningkat dan mendadak dapat terkontrol rapi dengan adanya sebuah investasi yang dilakukan. Investasi dimanfaatkan sebagai sarana penunjang atau pemenuhan kebutuhan para investor kelak saat dibutuhkan dimasa depan. Hal tersebut karena kenaikan nilai dari investasi itu sendiri.

3. Hemat

Investasi ternyata juga berdampak pada kehidupan sehari-hari terutama bidang konsumtif. Dengan adanya investasi para investor akan menjadi hemat dan lebih mementingkan hal tersebut dibandingkan menggunakan uang untuk membeli barang yang kurang penting.

Manfaat ini tentunya dapat menekan sifat konsumtif para investor. Dan oleh sebab itu bersikap lebih ekonomis terhadap sesuatu akan tetap terjaga bagi para pelaku investasi modal. Sikap boros terhadap uang atau aset sekalipun akan hilang dengan adanya investasi yang dilakukan secara berkala.

4. Terhindar dari Hutang

Hidup hemat dan ekonomis tentunya dapat menjadikan investor terhindar dari adanya hutang. Komitmen dalam berinvestasi ternyata juga dapat menjadikan investor lebih memilih untuk hidup sederhana, hemat, dan ekonomis guna untuk memperbaiki ekonomi dalam kehidupan sehari-hari selanjutnya.

Terhindar dari hutang juga merupakan salah satu manfaat lain dari investasi. Dikarenakan orang yang tidak menginvestasikan hartanya cenderung akan lebih bersikap konsumtif terhadap sesuatu. Hal tersebut akan memicu munculnya utang karena kondisi ekonomi yang kurang, tidak stabil, dan inflasi.

5. Menghindari Inflasi

Menghindari Inflasi

Inflasi yang terjadi terus berlanjut dari dulu sampai sekarang. Merosotnya harga mata uang menjadikan kenaikan harga dan banyaknya uang yang beredar. Dengan adanya kegiatan investasi modal, para investor dapat menghindari inflasi tersebut, karena pertumbuhan uang akan kembali membaik.

Penanam modal atau investor yang telah melakukan investasi akan menambah kestabilan pertumbuhan uang. Hal tersebut karena sebagian harta yang dimiliki ditanamkan kepada lembaga-lembaga yang telah terpercaya, guna untuk menekan laju pertumbuhan uang di pasaran pada masyarakat umumnya.

6. Finansial Berjaya

Secara tidak langsung orang melakukan investasi telah mendapatkan manfaat yaitu finansial yang berjaya. Kebutuhan finansial akan mudah terpenuhi karena adanya investasi tersebut. Orang dengan finansial yang berjaya cenderung akan tenang dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

Kebutuhan yang tercukupi menjadikan banyak orang melakukan investasi. Seperti halnya jika ingin dikatakan merdeka secara finansial atau terpenuhinya kebutuhan, salah satu cara yang tepat adalah melakukan investasi sebagian dari modal, saham, aset, atau apapun yang dimiliki calon investor.

7. Kesiapan Menghadapi Pensiun

Manfaat lain dari adanya investasi yaitu adanya kesiapan untuk menghadapi masa pensiun bagi para pekerja atau karyawan. Pada saat masih aktif menjadi pekerja atau karyawan orang akan lebih memiliki kesiapan untuk pensiun, saat sudah memiliki investasi finansial masa mendatang yang cukup.

Kebutuhan masa mendatang atau saat sudah pensiun dapat lebih dijamin dengan adanya investasi sejak dahulu masih aktif bekerja. Berbeda dengan tanpa adanya investasi masa mendatang, akan lebih mengalami ketidak siapan dalam menemui masa akhir atau pensiun bagi pekerja atau karyawan.

8. Nilai Uang Naik dan Bertambah

Nilai uang akan naik dan bertambah secara berkala melalui investasi. Hal itu tentunya sangat berbeda dengan uang yang hanya disimpan saja. Dimana ketika uang hanya disimpan tidak akan bertambah, sedangkan yang di investasi akan naik lagi seiring dengan jangka waktu investor itu sendiri.

Semakin lama dalam investasi nilai uang dari para investor juga terus naik lebih banyak lagi. Mengatur keuangan dan tentunya menambahnya merupakan manfaat dari sistem investasi tersebut. Bagi masyarakat pengaturan uang sangat penting dikarenakan hal tersebut merupakan kegiatan sehari-hari.

9. Memiliki Rasa Tanggung Jawab

Manfaat dari investasi yang lain adalah tumbuhnya rasa tanggung jawab. Seseorang yang telah berinvestasi terkadang cenderung lebih memiliki tanggung jawab. Saat melakukan investasi rasa tersebut sangatlah dibutuhkan. Dengan melakukan itu maka investor bertanggung jawab terhadap investasinya.

Tanggung jawab dalam melanjutkan, menambah, menunggu hasil investasi juga dapat mempengaruhi sikap dalam kehidupan. Orang yang berinvestasi lebih banyak memiliki sikap tanggung jawab dibandingkan dengan lainnya. Hal tersebut karena kebiasaan saat sedang melakukan investasi pribadi.

Investasi Secara Offline

Investasi Secara Offline

Tidak hanya investasi secara online yang menjadi perbincangan masyarakat umum. Namun investasi secara offline pun juga sering dibingungkan. Hal tersebut karena memang investasi secara offline banyak yang memiliki kerumitan, baik dalam proses penanaman atau perbincangan dengan pihak terkait bisnis.

Akan tetapi investasi secara offline juga dapat dilakukan sendiri tanpa adanya bantuan dari pihak lain. Cukup dijalankan sendiri dan pastinya akan berhasil. Akan tetapi kunci keberhasilan dari investasi adalah adanya rasa sabar dalam menunggu proses tersebut berjalan sampai menjumpai keberhasilan.

Jenis-jenis Investasi

Kegiatan investasi tentunya memiliki banyak sekali jenis. Seperti halnya investasi obligasi, emas, barang berharga, syariah, valuta asing, reksadana dan masih banyak yang lainnya. Investasi pun juga memiliki perbedaan kurun waktu yang digunakan baik pendek atau panjang. Seperti ulasan di bawah ini:

1. Investasi Jangka Panjang

Investasi dengan jangka panjang sering dijumpai pada masyarakat umum. Investasi jangka panjang biasanya menggunakan kurun waktu antara belasan bahkan sampai puluhan tahun. Hal ini dimaksudkan agar keuntungan dari hasil investasi dapat dimanfaatkan untuk masa yang akan datang.

Investasi dalam kurun waktu panjang tentunya memiliki keuntungan yang lebih banyak dibandingkan dengan jangka pendek. Dengan demikian investasi semacam ini cocok untuk para investor yang ingin memanfaatkannya untuk kebutuhan di masa depan. Seperti investasi untuk jenis saham dan emas.

2. Investasi Jangka Pendek

Sesuai dengan namanya investasi jangka pendek, merupakan penanaman modal untuk rentan waktu singkat dan tidak mencapai belasan tahun lamanya. Keuntungan yang didapatkan memang tidak sebanyak untuk jangka panjang, namun investasi ini cocok digunakan untuk kebutuhan secara cepat.

Pasar saham merupakan contoh dari investasi yang menggunakan rentan waktu terbilang singkat. Investasi jangka pendek cocok digunakan untuk para investor pemula yang ingin mencoba melakukan penanaman modal. Hal tersebut karena return dari proses tanam modal dapat dengan cepat didapatkan.

Contoh Investasi Offline Aset Berupa Rumah/apartemen dan Emas:

Contoh Investasi Offline Aset Berupa Rumah

  • Contoh dari investasi rumah atau apartemen yaitu: seseorang membeli rumah pada suatu tempat dengan harga 250 juta rupiah. Setelah membelinya orang tersebut merawatnya dengan baik dan beberapa tahun kemudian kembali dijual dengan harga 300 juta rupiah kepada pembeli lainnya.

Rumah tersebut kini terjual dengan harga 300 juta rupiah. Dengan demikian orang ini telah melakukan investasi terhadap rumah yang dimilikinya. Dan uang selisih berjumlah 50 juta ini merupakan keuntungan dari investasi yang telah dilakukan selama beberapa tahun oleh pemilik.

  • Contoh dari investasi emas yaitu: pada tahun 2013 Anda membeli emas bersertifikat dengan harga 600 ribu/gram. Kemudian emas tersebut disimpan pada suatu tempat atau lemari selama 7 tahun. Setelah masuk tahun 2020 emas itu kembali dijual dengan harga pasar 950 ribu/gram.

Emas tersebut sekarang telah terjual dengan harga 950 ribu/gram. Dengan demikian Anda telah melakukan investasi emas selama 7 tahun. Dan selisih berjumlah 350 ribu rupiah tersebut merupakan keuntungan dari proses investasi yang dilakukan dengan kurun waktu 7 tahun.

Tujuan dari Investasi

Tujuan dari Investasi

Banyak sekali tujuan-tujuan dari investasi itu sendiri, baik untuk kehidupan sekarang atau nanti di masa depan. Oleh karena itu investasi sangat dianjurkan bagi Anda yang berkeinginan menjadi investor untuk merubah masa depan. Berikut tujuan-tujuan dari investasi secara singkat:

  • Mendapat penghasilan tetap
  • Jaminan kehidupan lebih layak di masa yang akan datang
  • Dapat ditujukan untuk perkembangan usaha pribadi
  • Jaminan dalam bisnis
  • Mengatur dana untuk kepentingan
  • Mengurangi inflasi yang sewaktu-waktu bisa terjadi
  • Menjaga hubungan antar perusahaan
  • Ikut serta dalam pembangunan dalam negeri

Bentuk-bentuk Investasi

Selain jenis-jenis dan jangka waktu dari investasi. Ternyata investasi juga memiliki 2 bentuk yang berbeda pula, kedua bentuk tersebut adalah investasi aktiva riil dan juga finansial. Agar tidak membingungkan berikut ulasan singkat dari kedua investasi tersebut:

1. Investasi Aktiva Riil

Pada bentuk yang pertama dari investasi adalah aktiva riil. Dimana penggunaan investasi semacam ini dapat dikategorikan terhadap benda terlihat maupun tidak. Aktiva riil pada umumnya mencakup sebagian besar dari jenis investasi. Adapun contoh dari investasi aktiva riil adalah:

  • Investasi tanah
  • Investasi emas
  • Investasi rumah/apartemen
  • Investasi properti
  • Dan lain-lain

2. Investasi Aktiva Financial

Bentuk kedua dari investasi yaitu aktiva financial. Dimana bentuk investasi ini dapat dikategorikan terhadap sekuritas. Dimana investor dapat menginvestasi sekuritas yang dimiliki kepada lembaga yang bersangkutan. Berikut contoh dari bentuk investasi aktiva financial:

  • Investasi deposito
  • Investasi saham
  • Reksadana

Tips Melakukan Investasi agar Tepat Sasaran

Tips Melakukan Investasi agar Tepat Sasaran

Dalam melakukan sebuah investasi, hendaknya investor mempunyai beberapa strategi guna menghindari terjadinya kebangkrutan. Investor cerdas tentunya sudah dapat menentukan langkah-langkah yang tepat sebelum investasi modal. Dengan itu berikut ini beberapa tips agar investasi dapat tepat pada sasaran:

1. Menentukan Tujuan Investasi

Strategi yang paling awal dalam melakukan investasi merupakan penentuan tujuan. Tujuan keuangan yang akan di investasi harus jelas, agar nantinya tidak menjadi kebimbangan saat menanam modal. Menentukan tujuan juga sangat penting terutama pada investor pemula.

Menentukan tujuan keuangan yang akan di investasi, tentunya dapat menjadikan investor memiliki sebuah target untuk mencapai kebebasan finansialnya masing-masing. Dengan demikian menentukan tujuan haruslah benar-benar dirancang sedemikian rupa guna dapat mencapai target yang diinginkan.

2. Membuat Portofolio

Portofolio tentunya penting dalam sebuah investasi. Pembuatan portofolio saat telah melakukan investasi adalah langkah yang dapat menentukan berhasil atau tidaknya penanaman modal tersebut. Membuat portofolio ini bertujuan untuk mengetahui jumlah keuntungan dan meminimalisir kebangkrutan investasi

Pembuatan portofolio yang baik tentunya juga menentukan investasi menuju tahapan selanjutnya. Efektivitas investasi pun dapat diketahui melalui rangkuman portofolio. Maka dari itu tidak heran jika hal tersebut sangatlah menjadi penentu serta pembantu investor dalam melakukan investasi modalnya.

3. Implementasi

Tidak menunda dalam melakukan investasi merupakan hal yang sangat baik. Dikarenakan setelah mendapat keyakinan dari portofolio langkah selanjutnya adalah tidak menyia-nyiakan kesempatan berinvestasi. Karena kemungkinan kesempatan yang besar tidak kembali untuk kesekian kalinya.

Penundaan dalam berinvestasi juga dapat menghambat seseorang dalam melakukan langkah berani bertindak kedepan. Hal ini menjadikan seseorang ragu-ragu dalam mengambil keputusan. Dengan adanya implementasi, investor tentunya akan lebih percaya diri saat mengambil keputusan.

4. Review

Melakukan review berulang-ulang tentunya berguna pada investasi. Hal tersebut karena review sangat dibutuhkan untuk mengetahui bagaimana kondisi dan laju investasi yang dijalankan. Dengan melakukan review pada investasi, para investor dapat mengontrol jalannya penanaman modal yang dilakukan.

Investasi berjalan lancar ataupun terhambat juga hanya diketahui penyebab masalahnya setelah melakukan review yang berkala. Tanpa adanya kegiatan tersebut tentunya sebuah investasi lebih rentan mengalami kegagalan, karena banyaknya pesaing dan hal baru yang dapat menyainginya pada pasar.

5. Berani Mengambil Keputusan

Keberanian dalam mengambil keputusan juga merupakan tips agar jalannya investasi dapat sesuai dengan keinginan. Seseorang yang tidak berani mengambil keputusan dan sangat takut dengan resiko cenderung akan kesulitan mendapat kemajuan. Karena sebelum memulai sudah takut untuk gagal.

Kegagalan dalam investasi memang bukanlah hal yang diinginkan. Akan tetapi ketidak beranian untuk mencoba justru dapat membuat investasi tidak berkembang, dan titik akhir dari hal tersebut adalah kebangkrutan. Karena persaingan pasar modal yang akan terus meningkat dari dulu sampai sekarang ini.

6. Memilih Investasi yang Tepat

Pemilihan lembaga bisnis atau benda investasi yang tepat juga harus diperhatikan. Salah memilih investasi tentunya malah akan menambah resiko kebangkrutan yang ditanggung oleh calon investor. Maka dari itu tentukan pilihan sebaik mungkin, guna untuk menghindari kebangkrutan.

Demikian beberapa ulasan dari ApkGooglePlay.com tentang pengertian, contoh, aplikasi investasi, dan lain-lain semoga dapat bermanfaat. Tentunya dapat menambah wawasan Anda dalam langkah melakukan investasi guna mencapai kebebasan finansial diri sendiri.